Ikat celup adalah metode pewarnaan dengan tangan di mana pola-pola berwarna diproduksi di kain dengan mengumpulkan banyak bagian kecil dari bahan dan mengikatnya erat-erat dengan tali sebelum merendam kain di dalam bak pewarna. Pewarna gagal jika menembus bagian yang diikat. Setelah kering, bahan pengikat dilepaskan untuk memperoleh motif, seperti; lingkaran, titik, dan garis yang tidak beraturan. Pola warna-warni dapat dihasilkan dengan mengikat dan mencelupkan berulang-ulang dalam warna tambahan. Metode kerajinan tangan ini, yang pada umum didapati di India dan Indonesia, telah berkembang dan beberapa sudah menggunakan dengan mesin.